Kunjungan Perhari

Minggu, 15 Maret 2015

Kulit Buah Jeruk sebagai Alternatif BBM

Buah Jeruk apa saja yang bisa di jadikan Alternatif BBM?
Buah-buah apa saja yang bisa di jadikan Alternatif BBM?
        Buah jeruk yang identik dengan warna orange ini memiliki banyak sekali manfaat yang dapat dengan mudah dicerna oleh tubuh. Selain itu jeruk memiliki zat untuk mencegah Kanker. Tidak hanya buah jeruk yang bermanfaat bagi kita, tetapi kulit jeruk yang menurut kita tidak memiliki fungsi khusus, ternyata banyak manfaatnya. Kulit Jeruk memiliki banyak manfaat seperti untuk mengobati batuk, mencegah sesak napas, mengobati batuk, mencegah sesak napas, mengobati bronchitis dan lain-lain tidak hanya dapat menjaga kesehatan, kulit jeruk juga dapat digunakan untuk bahan olahan yang menghasilkan bahan baku minyak atau BBM untuk kendaraan.
Kulit Jeruk memiliki bintik yang cukup besar sehingga terlihat seperti pori-pori. Namun pada dasarnya kulit jeruk terbentuk dari kantong-kantong kecil yang rapat. Kantong inilah yang berisi cairan berupa minyak atsiri yang bila kulit jeruk di lipat, kantong-kantongnya pecah dan minyak akan menguap menjadi gas.
Gas yang terdapat dari kulit jeruk ini adalah zat yang sebenarnya mudah terbakar. Dalam kondisi kulit jeruk masih segar, dengan menyemprotkan minyak atsiri tersebut pada lilin yang menyala ternyata api akan membesar dan menimbulkan percikan-percikan api kecil. Hal ini membuktikan bahwa minyak atsiri yang terkandung berpotensi sebagai bahan bakar.
Selain adanya kandungan minyak atsiri, etanol ternyata dapat diciptakan dari kulit jeruk ini. Etanol yang selama ini di produksi, biasanya banyak dihasilkan dari pengolahan tebu dan jerami serta fermentasi jagung. Tapi jika mengunakan bahan-bahan tersebut secara terus-menerus, maka efek yang di timbulkan adalah bisa mengurangi kebutuhan stok makanan dan membuat harga barang tersebut menjadi melambung tinggi.
Bahan bakar etanol dari kulit jeruk ini ternyata dapat menjadi bahan bakar minyak alternatif selain mengunakan bensin. Etanol dari kulit jeruk punya kelebihan dibandingkan jagung. Etanol yang dihasilkan dari jagung menghasilkan emisi gas yang lebih besar daripada emisi bensin sehingga kurang ramah di lingkungan. Dengan mengunakan etanol berbahan dasar kulit jeruk, emisi gas pun bisa di kurangi bahkan lebih rendah daripada bensin atau listrik.
Ide Kreatif ini dapat menjadi sebuah alternatif bagi negara untuk mengatasi kelangkaan gas dan dapat digunakan untuk pengganti bahan bakar bersubsidi. Perlu di ingat bahwa dalam setiap hari pengunaan bahan bakar oleh masyarakat ini sangat boros. Oleh karena itu, pikirkan dalam waktu panjang apa bahan yang akan di gunakan untuk bahan bakar jika minyak bumi sudah habis?

Rizky Ananda Pranita
Mahasiswa Fakultas Pertanian


Tidak ada komentar:

Posting Komentar